Paris Saint-Germain Tingkatkan Keamanan di Rumah Messi dan Neymar

BACA JUGA

Football5star.com, Indonesia – Paris Saint-Germain dalam situasi genting. Sekelompok ultras mulai menyatakan ketidaksenangan mereka dengan klub.

Dan yang menjadi korban dari aksi fan adalah pemain. Beberapa hari lalu mereka melakukan demo di kantor PSG. Tiga nama jadi target hinaan mereka.

Yakni Lionel Messi, Neymar, dan presiden klub, Nasser Al Khelaifi. Ultras PSG bahkan sampai menghina Messi dengan kata-kata tak pantas.

Mereka juga menginginkan kapten timnas Argentina pergi. Tak sampai di situ, banyak dari mereka yang meneruskan aksinya ke rumah Neymar.

Fan meneriaki Neymar melontarkan sumpah serapah dan ingin bintang Brasil juga hengkang. Situasi yang mulai tak kondusif akhirnya membuat manajemen mengambil sikap.

Paris saint-Germain memutuskan untuk meningkatkan keamanan di kediaman beberapa pemain. Termasuk pelatih Chirstophe Galtier.

Yang jadi perhatian utama adalah rumah Neymar dan Lionel Messi. Sebab kedua pemain yang paling sering dapat hinaan fan Les Parisien.

Keamanan tidak hanya ditingkatkan di rumah pemain. Di tempat latihan klub pun keamanan akan ditingkatkan dua kali lipat.

Paris Saint-Germain Hukum Lionel Messi

Apa yang terjadi di klub ibu kota Prancis menambah panjang masalah klub. Akhir pekan lalu mereka baru saja dipermalukan Lorient dalam lanjutan Ligue 1.

Lionel Messi dinilai Johan Micoud tak melakukan kesalahan fatal.
leparisien.fr

Di luar lapangan situasi Lionel Messi juga jadi sorotan. La Pulga belum memperpanjang kontrak dan diyakini akan pergi akhir musim nanti secara gratis.

Situasi semakin rumit. Sebab La Pulga baru-baru ini terbang ke Arab Saudi untuk keperluan komersil tanpa persetujuan klub.

Hal itu pun membuat Paris Saint-Germain berang. Mereka akhirnya menghukum eks Barcelona larangan bertanding dua pertandingan.

More From Author

Berita Terbaru