Football5Star.com, Indonesia – Park Hang-seo berbunga-bunga. Dia sangat bangga setelah timnas Vietnam meraih kemenangan 3-1 atas Cina pada lanjutan Putaran III Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia, Selasa (1/2/2022). Itulah kemenangan pertama tim ASEAN pada babak tersebut.
Pada Kualifikasi Piala Dunia 2018, Thailand juga lolos ke putaran III. Namun, tim yang kala itu dilatih Kiatisuk Senamuang gagal memetik kemenangan. Dalam 10 pertandingan, Changsuek hanya mampu meraih 2 poin berkat hasil imbang lawan Australia dan Uni Emirat Arab.
Catatan sejarah itulah yang ditekankan Coach Park selepas pertandingan Vietnam vs Cina. “Hari ini adalah hari pertama Tet. Sungguh hari libur yang sangat bermakna. Hasil hari ini adalah kali pertama tim Asia Tenggara menang (pada putaran III Kualifikasi Piala Dunia),” urai dia seperti dikutip Football5Star.com dari Zing News.
Kemenangan itu pun diakui sebagai “pembebasan” bagi para pemain Vietnam yang sebelumnya selalu kalah. “Sebelum laga ini, kami kalah 7 kali. Kalah begitu sering membuat tim dikritik. Namun, saya tahu para pemain tetap bersatu meski mereka menjalani waktu yang melelahkan,” ucap dia.
Park Hang-seo Minta Para Fan Tetap Realistis
Akan tetapi, kemenangan atas Cina tak lantas membuat Park Hang-seo jemawa. Dia tetap menjejak bumi. Dia tak memberi janji muluk. Sebaliknya, pelatih asal Korea Selatan itu meminta para fan untuk tetap realistis menatap dua laga sisa melawan Jepang dan Oman pada Maret mendatang.
“Saya ingin kembali mengingatkan, ini adalah kali pertama kali berlaga di Putaran III Kualifikasi Piala Dunia,” kata Coach Park. “Hari ini, kami menang. Kami telah melakukan yang terbaik. Namun, terlalu berlebihan untuk menuntut tim untuk terus meraih kemenangan.”
Lebih lanjut, Coach Park meminta publik sepak bola Vietnam tak hanya menilai tim asuhannya dari hasil akhir pertandingan. “Kita seharusnya menilai dari upaya para pemain, bukan dari kemenangan. Ketika tak menang, kita lagi-lagi mengkritik mereka,” ucap dia lagi.
Park Hang-seo dan timnas Vietnam memang menuai kritik bertubi-tubi ketika gagal meraih poin dalam 7 laga awal di Putaran III Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia. Apalagi, mereka juga gagal mempertahankan gelar di Piala AFF 2020 setelah disisihkan Thailand pada semifinal.
