Football5star.com, Indonesia – Striker Juventus, Paulo Dybala mengungkapkan sikap manja yang selalu ditunjukkan sang kekasih, Oriana Sabatini. Menurut Dybala, Oriana ingin selalu ia peluk pada malam hari.
“Dia (Sabatini) berhasil membuat saya terbuka dan membuat saya melihat berbagai hal secara berbeda setiap hari. Kami banyak berkomunikasi dan melakukan banyak hal bersama, tapi kami juga memiliki ruang privasi sendiri,” ucap Dybala seperti dikutip Football5star.com dari Golssip.it, Kamis (12/10/2020).
“Kecuali di sofa di malam hari, ketika kami menonton film, dia ingin selalu dipeluk, aku lebih sedikit. Terus berpelukan sepanjang hari itu tidak baik. Apakah saya akan menikahinya?” tambah Dybala.
Beberapa waktu lalu, pasangan kekasih ini sempat dinyatakan positif terpapar Covid-19. Dybala dan Oriana pun mengaku sempat mengalami beberapa gejala seperti kesulitan bernapas, otot terasa nyari hingga tak bisa melakukan apa-apa selama lima menit.
Hubungan asmara Paulo Dybala dan Oriana Sabatini dimulai sejak 20017 lalu. Keduanya pertama kali berjumpa dalam sebuah konser Ariana Grande. Kisah asmara Dybala dan Sabatini mulai terkuak publik setelah mereka mengunggah foto selfie bersama usai Piala Dunia 2018.
Oriana Sabatini merupakan seorang aktris, model, dan penyanyi asal Argentina. Ia merupakan keponakan dari Gabriela Sabatini, petenis terkenal era 90-an. Ibu Sabatini, Catherine Fulop adalah seorang finalis kontes kecantikan. Sedangkan sang ayah adalah produser dan pengusaha sukses di Argentina.
Karier model Sabantini sendiri dimulai sejak usia 13 tahun. Pada 2017 lalu, Sabantini mengeluarkan single berjudul Stay and Run. Single ini jadi sorotan karena, Sabatini mencium bibir rekannya sesama perempuan.
