Football5Star.com, Indonesia – Leicester City gagal mempertahankan keunggulan saat bertandang ke markas Liverpool, Sabtu (30/12/2017). Mereka harus mengakui keunggulan tuan rumah dengan skor 2-1. Pelatih The Foxes, Claude Puel, berujar bahwa timnya memang kalah kelas dibanding lawannya tersebut.
Tim tamu sejatinya sempat membuka asa di babak pertama ketika unggul lebih dulu melalui strikernya, Jamie Vardy. Namun, Mohamed Salah muncul di babak kedua sebagai mimpi buruk Leicester. Ia memborong dua gol untuk memastikan kemenangan The Reds.
Kekalahan ini membuat Puel tidak bisa menutup kekecewaannya, mengingat timnya sudah berupaya semaksimal mungkin untuk mempertahankan keunggulan. Tapi gelombang serangan yang dilancarkan Philippe Coutinho dkk membuat pertahanan timnya kebobolan.
“Kekalahan ini tentu saja membuat saya kecewa. Kami sudah bermain baik sepanjang pertandingan, tapi Liverpool bermain lebih baik. mereka menunjukkan kelasnya hari ini. Kami mencetak gol lebih dulu dan ingin mempertahankannya, tapi gagal,” kata Puel seperti dilansir BBC, Sabtu (30/12/2017).
Pelatih asal Prancis ini mengakui anak asuhnya kehilangan konsentrasi di babak kedua dan membuat pemain mudah kehilangan bola. Namun, ia tidak ingin larut dalam kekalahan. Eks Pelatih Southampton ini pun berharap timnya bisa bangkit di laga selanjutnya.
“Saya ingin pemain menjaga konsentrasi di babak kedua tapi Liverpool terlalu kuat hari ini. Sekarang yang penting adalah pemain harus bangkit dan melupakan laga ini untuk bersiap menghadapi pertandingan hari Senin yang harus dimenangkan,” tambahnya.
