Manajer Manchester City, Manuel Pellegrini, mengaku enggan menjadi pelatih tim nasional Cile. Saat ini, kursi pelatih La Roja sedang kosong setelah ditinggalkan oleh Jorge Sampaoli.
Pellegrini masih ingin melatih di level klub, melatih setiap hari, serta bertanding setiap pekannya. Mantan pelatih Real Madrid itu tetap ingin bersaing di level atas kompetisi sepak bola Eropa, bukannya kembali Amerika Latin dan menangani tim nasional yang hanya bertanding beberapa kali dalam setahun.
Sebagai pelatih asal Cile, Pellegrini menjadi salah satu nama yang disebut-sebut akan menggantikan Sampaoli. Kendati begitu,dalam jangka panjang, Pellegrini tak menutup peluang kembali ke Cile dan melatih timnas. Dia akan tertarik untuk menangani timnas Cile di Piala Dunia 2018 mendatang.
“Saya berharap bisa tetap melatih di tim yang kompetitif di Benua Eropa. Saya tidak berpikir untuk kembali ke Cile, setidaknya dalam tiga atau empat tahun ke depan,” bilang Pellegrini.
“Jika ada sesuatu seperti Piala Dunia berikutnya, dimana saya bisa banyak membantu dengan pengalaman yang saya dapatkan di liga-liga besar Eropa, maka saya akan mempertimbangkan hal itu. Tapi sekarang, saya ingin bekerja di level klub karena saya bisa berkompetisi setiap pekan,” sambung dia.
Dengan penolakan Pellegrini, Marcelo Bielsa menjadi kandidat terkuat untuk menjadi pelatih timnas Cile berikutnya. Bielsa pernah menangani timnas Cile pada 2007 sampai 2011.