Football5Star.net, Indonesia – Pemain keturunan yang membela timnas Malaysia dianggap tak sebagus Indonesia karena asalnya sebelum dinaturalisasi. Disebut kalau Malaysia kebanyakan menaturalisasi pemain yang bermain di kompetisi domestik, bukan Eropa atau luar negeri.
Sejatinya, timnas Malaysia sudah memakai para pemain keturunan plus naturalisasi yang cukup masif. Pada Piala Asia 2023 lalu, mereka bahkan diperkuat 14 pemain naturalisasi dan keturunan. Sebut saja pemain blasteran yang mereka andalkan ialah, La’vere Corbin Ong, Daniel Sang Ting, Stuart Wilkin, Darren Lok, Brendan Gan, Dion Cools, hingga Dominic Tan.
Akan tetapi, nyatanya Harimau Malaya tak terlalu bertaji dalam turnamen tersebut. Satu-satunya yang menonjol dari mereka ialah ketika tahan imbang Korea Selatan. Sisanya, Malaysia selalu kalah. Pemain keturunan mereka dianggap tak sebaik Indonesia yang membuat Garuda lolos hingga ke babak 16 besar.
“Indonesia memiliki banyak pemain-pemain naturalisasi yang bermain di negara-negara lain dan ini memberi peluang, ini memberi mereka banyak kelebihan di mana dengan bermain ditahap yang lebih tinggi dan pulang ke negara Indonesia, bermain dengan klub di Asia akan menjadi satu efek untuk setiap negara,” kata mantan pelatihnya, Ong Kim Swee. “Di Malaysia juga kita memiliki pemain warisan atau naturalisasi di mana kebanyakan bermain di negara Malaysia dan ini sedikit sebanyak tidak memberi dampak yang cukup positif.”
FAM harus Cari Pemain Keturunan Lebih Berkualitas
FAM dianggap harus mencari pemain keturunan yang lebih berkualitas. Mendaratkan banyak pemain keturunan sebenarnya tak masalah, tetapi harusnya bisa lebih angkat prestasi.
“Saya paham FAM memiliki perancangan itu untuk mendapatkan pemain agar lebih banyak lagi pemain naturalisasi. Tetapi, kita harus berpikir pemain naturalisasi ini harus bermain ditahap yang tertinggi sebelum mereka dipilih untuk mewakili negara Malaysia,” tutup dia.
