Football5Star.com, Indonesia – Persib Bandung tak bisa berbuat banyak dengan Bobotoh yang nekat datang ke markas lawannya. Manajemen hanya bisa memberikan imbauan saja, dan tak punya kewenangan soal tiket di kandang lawan.
Seperti diketahui, Maung Bandung sebenarnya beberapa kali mendapatkan hukuman denda dari Komdis PSSI karena suporternya bertandang ke markas lawan. Namun nyatanya, denda tersebut tak menyurutkan para Bobotoh untuk tak datang lagi ke kandang lawannya.
Teranyar, Bobotoh kembali melakukan perjalanan tandang ketika Persib menang di markas PSIS Semarang, Stadion Jatidiri, Minggu (20/8/2023) pada pekan kesembilan BRI Liga 1 2023-24. Malahan, para suporternya itu sempat terlibat kericuhan dengan pendukung tuan rumah.
Vice President Operational PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Andang Ruhiat, mengaku tak bisa berbuat banyak soal itu. Pihaknya hanya bisa memberikan imbauan agar para suporternya tak datang ke kandang lawan.
“Jadi upaya kami dan koridor dari manajemen hanya mengimbau terus-terusan karena kami tidak punya koridor kewenangan saat berada di sana. Mungkin selanjutnya akan ada koordinasi antara panpel di sini dan di sana itu juga tidak bisa dipastikan harus bisa karena tidak ada kewenangan, kami hanya bisa terus mengimbau,” ungkap Andang Ruhiat dikutip dari Simamaung.
Persib Sendiri Sukses Tangkal Suporter Tamu
Persib sendiri, kata Andang, sejauh ini sukses menangkal kehadiran suporter tamu. Sistem penjualan tiket yang mereka lakukan dengan mekanisme KTP yang terintegerasi dengan aplikasi klub akan menyulitkan suporter tamu datang.
“Panpel kami dengan sistem (penjualan) tiket yang diberlakukan sebenarnya sudah memfilter terhadap siapa saja yang datang di sini untuk menonton itu salah satunya dengan (mekanisme) tiket online ini dengan satu KTP juga itu adalah untuk menyeleksi,” tutup dia. #BRIPalingBola #BolaPemersatuBangsa
