Persija Dekati Gelandang Asing yang Main di 3 Piala Dunia

BACA JUGA

Football5Star.com, Indonesia – Manajer Persija Jakarta, Bambang Pamungkas, tak menampik mendekati salah satu gelandang asing yang pernah main di tiga edisi Piala Dunia. Namun hal itu urung terwujud karena slot pemain asing di tim sudah penuh.

Hal itu dibeberkan oleh Bambang dalam laman resmi klubnya. Dia menjelaskan sempat ingin mencari penggawa asing baru sebelum Liga 1 2021-22 digulirkan. Bahkan ada satu nama beken yang tadinya mau didatangkan manajemen.

“Persoalannya adalah slot pemain asing di Persija sudah penuh. Namun demikian toh klub tetap melakukan pembicaraan dengan beberapa pemain asing, salah satunya gelandang asal Asia yang pernah bermain di 3 Piala Dunia,” beber Bambang Pamungkas.

Rohit Chand Bicara Soal 3 Tahun Tak Pernah Menang Lawan Persebaya Persija Dekati Gelandang Asing yang Main di 3 Piala Dunia

“Dan bahkan dapat saya katakan jika Persija sudah 90% sepakat mengenai harga, hanya tinggal detail-detail “printilan” yang harus diselesaikan. Jika ini terealisasi, maka bisa hal tersebut akan menjadi berita besar di sepak bola Indonesia,” sambung dia.

Saat menilik pada penampilan empat pemain asing Persija di Piala Menpora, kata Bepe, maka pemain yang katakanlah tidak atau belum tampil dalam performa terbaik adalah Marko Simic.

Andritany Ardhiyasa Heran, Persija Dirugikan Tiap Dipimpin Oki

“Namun apakah menjadi hal yang bijaksana jika kemudian mengganti seorang striker dengan gelandang? Jika itu pilihannya maka masalah baru akan muncul, Persija hanya akan bertumpu kepada Taufik Hidayat dan Fajar Firdaus di lini depan. Lagi pula kita tentu masih percaya jika Simic akan bangkit dan kembali mencetak gol demi gol bagi Persija,” beber jelas Bepe.

Persija Sempat Pertimbangkan Coret Yann atau Marco Motta

Lalu opsi mencoret Yann Motta. Namun resikonya, kata Bepe, tim akan kekurangan stok pemain belakang. Apa lagi dua dari enam bek tengah Macan Kemayoran sudah berusia di atas 35 tahun, sedang duayang lain masih berusia 18 tahun.

“Pilihan lain, kita bisa juga melepas Marco Motta. Namun dalam kondisi Ismed Sofyan masih cedera dan kita sudah terlanjur melepas Alfath Faathier, maka resikonya juga tidak kecil. Lagi pula Yann Motta dan Marco Motta boleh dikatakan tampil cukup baik di sepanjang Piala Menpora 2021,” tulis dia.

Persija vs Persita Hasil Imbang ke-4 Macan Kemayoran (@Persija_Jkt) (1)

“Ide yang lebih gila adalah menukar Rohit Chand dengan galandang asia yang saya sebut di atas. Kebetulan statusnya sama-sama pemain dari asia. Namun tanpa mengurangi rasa hormat kepada siapa pun, dan dengan segala kontribusi dan kesetiaan yang sudah diberikan Rohit Chand kepada Persija, maka hal tersebut terlintas dalam benak pun tidak,” tambah Bepe.

Apa yang ingin Bepe sampaikan adalah jika kemudian ada pendapat kalau Persija sama sekali tidak melakukan pergerakan untuk mendatangkan pemain, maka anggapan tersebut tidak lah tepat. Karena manajemen, menurutnya sudah melakukan segala daya dan upaya untuk mendatangkan pemain.

“Persija memang berusaha meyeimbangkan neraca keuangan klub, namun jika situasi mengharuskan kita untuk kembali melakukan pembelian pemain, maka hal tersebut pun akan kita lakukan,” tutup dia.

More From Author

Berita Terbaru