Pola Pikir Shin Tae-yong Beda dengan Orang Indonesia

BACA JUGA

Football5Star.com, Indonesia – Pola pikir pelatih Shin Tae-yong dianggap berbeda dengan kebanyakan orang Indonesia. Hal itu disuarakan oleh Marc Klok yang senang bisa dapat kesempatan dilatih oleh Shin.

Seperti diketahui, Klok memang baru pertama kali diasuh oleh nakhoda asal Korea Selatan tersebut pada SEA Games 2021. Dia pun jadi andalan Indonesia, selalu main dalam enam pertandingan yang dijalan Garuda Muda pada gelaran multievent tersebut.

Pola Pikir Shin Tae-yong Beda dengan Orang Indonesia
PSSI

Tentu, pemain Persib Bandung itu sudah mulai menangkap cara dan keinginan Shin Tae-yong saat melatih Indonesia. Bahkan Shin, kata Klok, memiliki pemikiran yang berbeda dengan kebanyakan orang Indonesia.

“Coach Shin Tae-yong punya mindset beda dari orang Indonesia, dia punya disiplin tinggi. Saya sangat suka karena saya pikir kalau pemain ada di zona nyaman, ak bisa diperbaiki,” ungkap Marc Klok dikutip kanal YouTube PSSI.

Abaikan Arahan Shin Tae-yong, Marc Klok Malah Jadi Pahlawan
PSSI

“Saya pikir dengan gaya dan filosofi dia, kami bisa keluar dari zona nyaman Kami belajar di setiap latihan dan pertandingan untuk perbaiki kualitas,” sambung dia.

BERITA SEPAK BOLA TERHANGAT SEPEKAN " OZIL PILIH BALI UNITED 😲 , LILIPALY KEMBALI KETIMNAS! "

Marc Klok Belajar Banyak dari Shin Tae-yong

Klok sebelumnya menyuarakan hal serupa saat diwawancarai Thethao247. Dia mengaku dapat pelajaran berharga yang banyak dari sosok Shin Tae-yong. Terlebih, dia baru kali pertama mendapatkan filosofi dari pelatih yang punya tingkat kedisiplinan tinggi.

Timnas U-23 Indonesia Diguyur Bonus Rp250 Juta
PSSI

“Gaya kepelatihan dan filosofinya juga berbeda dari siapa pun yang saya kenal. Shin Tae-yong sangat kuat. Saya juga belajar banyak. Saya pikir disiplin dan kerja sama tim adalah yang dibutuhkan Indonesia,” papar dia.

“Ketika kami memiliki basis pemain yang bagus, coach Shin telah membawa itu meskipun prosesnya tidak mudah, terutama ketika menghadapi lawan yang kuat dan membutuhkan sedikit lebih banyak keberuntungan,” tutup dia.

More From Author

Berita Terbaru