Football5Star.com, Indonesia – Presiden Lyon Jean-Michel Aulas masih berharap Ligue 1 musim ini masih bisa diselesaikan. Seperti yang diketahui, Ligue 1 resmi diberhentikan karena pemerintah Prancis melarang semua kegiatan olahraga sampai September.
Ligue 1 sendiri akhirnya menunjuk Paris Saint-Germain menjadi juara dan dua terbawah Amiens dan Toulouse terdegradasi ke Ligue 2. Berdasarkan perhitungan nilai, Lyon gagal lolos ke kancah antarklub Eropa musim depan.
Itu adalah kali pertama Les Gones tak bermain di kompetisi Eropa sejak 1997. Hal inilah yang membuat Aulas geram bukan kepalang.
“Kami berada di jalan yang salah, mungkin belum terlambat untuk mencoba membayangkan, mengingat apa yang terjadi di seluruh Eropa. Kami memiliki waktu hingga akhir Agustus dan mungkin bahkan awal September untuk menyelesaikannya,” ucap Presiden Lyon, Aulas seperti dilansir Football5Star.com dari L’Equipe.
Aulas melanjutkan “sampai saya menerima kabar dari dewan direksi yang memutuskan untuk berhenti. Saya belum menerimanya sejak 30 April, dan ini aneh.”
Aulas memberi contoh ke beberapa Negara yang masih bisa menyelenggarakan liga dengan memulai sesi latihan.
“Saya mencatat hampir 10 negara Eropa di mana pelatihan telah dimulai lagi. Jadi, kami benar-benar dapat bertanya-tanya. Dengan mengadaptasi metode kami, kami mungkin bisa menyelesaikan kompetisi,” kata Aulas.
Olympique Lyon sudah resmi mengajukan gugatan kepada Badan Liga Prancis (LFP).
