Football5star.com, Indonesia – Pelatih Timnas Iran, Carlos Queiroz, menilai wasit Enrique Caceres harusnya memberi Kapten Portugal, Cristiano Ronaldo, kartu merah usai menyikut Morteza Pouraliganji
Portugal hanya bermain imbang 1-1 melawan Iran pada lanjutan pertandingan Grup B Piala Dunia 2018, di Mordovia Arena, Saransk, Selasa (26/6) dinihari WIB. Dalam laga itu, Ronaldo tampil buruk.
Ia membuat lima tembakan dengan tiga mengarah ke gawang selama 90 menit. Namun, CR7 gagal memaksimalkan peluang emas timnya menambah gol. Eksekusi penalti Ronaldo di awal babak kedua bahkan bisa dimentahkan kiper Alireza Beiranvand.
Ronaldo juga terlibat insiden pemain Iran, Morteza Pouraliganji. Bintang Real Madrid itu kedapatan menyikut lawannya. Wasit kemudian hanya memberi Ronaldo kartu kuning. Keputusan ini diprotes oleh Queiroz.
“Kami adalah pelatih, saya ingin tahu apa yang terjadi, saya ingin melihat apa yang terjadi. Kami tidak bisa melihat. Mereka tidak memungkinkan kami untuk melihat,” kata Queiroz seperti dilansir Soccerway.
“Kenyataannya adalah Anda menghentikan permainan untuk VAR. Ada siku yang merupakan kartu merah dalam aturan. Peraturan itu tidak membedakan Lionel Messi atau Ronaldo dengan pemain lain. Itu harusnya kartu merah!”
“Pertanyaan untuk saya bukan tentang wasit, ini tentang sikap dan keberanian dan karakter. Keputusan harus jelas untuk semua orang. Menurut pendapat saya, semua orang harus setuju bahwa VAR tidak berjalan dengan baik, itulah kenyataannya. Ada banyak keluhan,” Queiroz menambahkan.
Jangan lupa ikutan kuis Football5star.com. Prediksi skor pertandingan Piala Dunia 2018 dengan kesempatan membawa pulang Mobil Honda Brio, Motor Honda Vario, Motor Honda Beat, dan banyak lagi hadiah menarik. Buruan daftar di kuis.www.www.football5star.net
