Football5Star.com, Indonesia – Setahun sudah berlalu sejak Riqui Puig meninggalkan Barcelona. Namun, gelandang LA Galaxy itu masih merasa sakit hati kepada Xavi Hernandez yang mendepaknya dari Camp Nou.
Puig benar-benar tak menyangka Xavi yang dekat dengan keluarganya begitu tega menyingkirkan dia dari skuad El Barca. Hal yang membuat dia sakit hati, sang entrenador bahkan tak memperbolehkan dia berlatih dengan tim.
“Bahkan sebelum musim berakhir, aku duduk dengan Xavi dan dia mengatakan bahwa dirinya tak lagi mengandalkan aku untuk musim baru,” urai Riqui Puig seperti dikutip Football5Star.com dari Mundo Deportivo.
Lebih lanjut, dia mengisahkan, “Ketika aku melapor untuk pramusim, dia tak mengizinkanku berlatih. Aku merasa tak diperlakukan dengan baik. Aku masih punya kontrak. Dia tak bisa menolakku berlatih. Itu yang paling mengesalkan.”
Riqui Puig Syukuri Putusannya
Riqui Puig sangat terkejut dan kecewa berat oleh perlakuan Xavi Hernandez itu. Padahal, dia merasa bukan pembuat masalah dan selalu menunjukkan loyalitas luar biasa bagi Barcelona.
“Aku sudah jadi fan Barce sejak kecil. Aku jadi bagian klub dan jadi anggota. Aku paham tak punya tempat di tim. Namun, aku meminta untuk diizinkan berlatih karena dengan dua bulan menganggur akan lebih sulit menemukan klub baru,” ucap Puig lagi.
Pada akhirnya, Puiq berlabuh di LA Galaxy. “Aku bicara dengan pelatih dan Direktur Olahraga Galaxy. Aku menyukai ide dan filosofi permainan yang mirip dengan Barcelona. Empat hari kemudian, aku bergabung dengan mereka,” kata pemain berumur 23 tahun itu.
Kini, dia mensyukuri putusan itu. “Aku sangat senang. Perpindahan memang luar biasa, tapi setelah setahun, aku kini sangat senang dengan putusan yang kubuat. Aku bersyukur bisa berada di sini.”
