Football5Star.com, Indonesia – Penyerang Barcelona, Robert Lewandowski memberi klarifikasi soal perseteruannya dengan Lamine Yamal. Lewy mengatakan bahwa insiden itu sudah ditarik di luar konteks.
Momen itu terjadi di laga lawan Alaves akhir pekan lalu. Barca tertinggal 0-1 pada detik ke-18 sebelum Lewy memutarbalikkan keadaan di babak kedua lewat brace-nya. Karena itu, wajar ada momen kefrustrasian untuk Lewy.
Seperti yang terjadi di babak kedua, Dia terlihat gusar dengan Lamine Yamal di ketika pemain muda itu mencoba menggiring bola sendirian di dalam kotak, dan menembak langsung ke arah kiper.
Lewandowski terlihat meminta umpan, dan ketika bola tidak sampai di kakinya, sebuah video menunjukkan dia berteriak ke Yamal, dan kemudian menolak untuk berjabat tangan. Lewy memberi klarifikasi soal ini.
“Jujur saja tidak ada komentar soal itu, karena itu hanya kejadian saja, jadi kalau soal hubungan saya dengannya, saya sudah beberapa kali membantunya dan memberinya nasihat, bahkan di laga itu,” kata Lewy seperti dilansir Football5Star.com dari Barca Universal.
“Adalah normal untuk mengatakan atau meneriakkan sesuatu di lapangan. Seluruh situasi ini merupakan kejadian di luar konteks, dan tidak ada artinya. Itu terjadi.”
Robert Lewandowski Kritik Performa Barca di Babak Pertama
Lewandowski sendiri mengkritik performa Barcelona di babak pertama laga lawan Alaves. Namun dia yakin kemenangan itu bisa membuat Barca lebih baik secara fisik dan mental setelah jeda internasional.
“Senang dengan kemenangan dan gol tersebut, tapi kami tidak memulai dengan baik. Kami kebobolan gol lebih awal. Kami adalah Barca dan kami harus memberikan yang terbaik,” ujar Lewy.
“Pada pertandingan ini, kami tahu bagaimana cara bangkit, dan kami harus lebih siap mental. Saya yakin kami akan kembali lebih kuat secara fisik dan mental setelah jeda.”
