Bek Juventus, Giorgio Chiellini, membandingkan dua bintang sepak bola dunia, Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo. Secara tersirat, Chiellini menyebut Messi lebih susah dijaga dibanding Ronaldo.
Chiellini menganggap tiap bek perlu memelajari karakteristik penyerang lawan agar bisa mematikannya. Kebetulan, pemain asal Italia itu sudah pernah menghadapi Ronaldo ketika Juventus menghadapi Real Madrid di semifinal Liga Champions musim lalu. Hasilnya, Chiellini sukses mematikan Ronaldo.
Chiellini punya resep jitu untuk mematikan Ronaldo, yaitu menjaga pergerakan bintang Portugal itu ketika datang dari sisi kanan. Namun, untuk Messi, Chiellini tak punya cara lain selain berdoa.
“Mengenal semua tentang lawan anda sangatlah penting, termasuk individual. Itu membuat anda mengerti karakternya. Cristiano Ronaldo adalah pemain yang dapat anda jaga dengan mencegahnya datang dari sisi kanan kakinya. Untuk Messi, anda hanya perlu membentuk tanda salib dan berdoa,” ujar Chiellini.
“Bercanda. Tiap pemain punya karakter masing-masing. Anda harus membuat analisis semacam itu,” tambah dia.
Saat Barcelona mengalahkan Juventus di final Liga Champions musim lalu, Chiellini tak ikut tampil karena cedera. Jadi, dia tak ikut merasakan lini pertahanan Bianconeri diobrak-abrik Messi dkk.
“Kami seharusnya bisa menang di final. Kami punya peluang dan mestinya bermain lebih baik. Itu bukan laga yang sempurna bagi kami. Namun jika punya kesempatan lagi, kami akan siap,” kata Chiellini.
