Football5Star.com, Indonesia – Saddil Ramdani mengaku bimbang saat nanti membela timnas U-23 Indonesia main di SEA Games ke-31. Sebab, dia dihadapkan oleh tiga pilihan, yakni timnas, Sabah FC, atau pendidikannya.
Seperti diberitakan sebelumnya, usaha PSSI merayu Sabah FC untuk mendapatkan jasa eks pemain Persela Lamongan akhirnya berbuah manis. Sang pemain akhirnya diberikan lampu hijau oleh klub Malaysia itu untuk main buat skuat Garuda.
Akan tetapi, Saddil Ramdani harus kembali ke Kinabalu, Sabah, 10 Mei karena timnya akan bermain di FA Cup dan Liga Super Malaysia melawan Penang FC pada 17 Mei. Setelah itu, Sabah FC akan kembali melepas dia mulai 18 Mei hingga 15 Juni.
Itu artinya eks pemain Bhayangkara FC tersebut akan melewati laga fase Grup A melawan Timor Leste (10/5), Filipina (13/5), dam Myanmar (15/5). Saddil Ramdani baru bisa main lagi andai Indonesia lolos semifinal.
“Tapi juga semua tergantung situasi. Saya pribadi mementingkan pendidkan, saya harus menyelesaikan studi Malang, karena 9-14 itu saya ada ujian skripsi di Malang, itu wajib saya hadiri,” ungkap Saddil Ramdani.
Saddil Ramdani Ingin Emas di SEA Games Keduanya
Ini sebenarnya menjadi SEA Games kedua bagi pemain berusia 23 tahun tersebut. Pada edisi 2019, dia juga termasuk dalam skuat yang berhasil melangkah hingga partai puncak meski ditaklukkan oleh Vietnam.
“Saya harap kali ini bisa raih emas, seperti yang anak-anak, coach juga manajemen sampaikan. Semoga bisa raih kesuksesan tahun ini, beri yang terbaik, bekerja keras dan selalu disiplin,” tutup dia.
