Football5Star.com, Indonesia – Sadio Mane tetap menjadi Raja Afrika. Pemain yang baru saja pindah dari Liverpool ke Bayern Munich tersebut kembali terpilih sebagai Pemain Terbaik Afrika. Dia mempertahankan gelar yang diraih pada 2019. Seperti pada 2019, Mane kali ini pun mengalahkan sahabatnya, Mohamed Salah.
Mane terpilih berkat kesuksesannya bersama Liverpool dan timnas Senegal. Dia meraih dua gelar domestik, Piala FA dan Carabao Cup, bersama The Reds. Adapun bersama timnas Senegal, dia menjuarai Piala Afrika 2021. Itu adalah gelar pertama Senegal di Piala Afrika. Selain itu, dia juga meloloskan Senegal ke Piala Dunia 2022.
“Aku sangat sangat senang menerima trofi tahun ini,” kata Sadio Mane pada gala yang berlangsung di Rabat (Maroko) seperti dikutip Football5Star.com dari BBC. “Aku berterima kasih kepada rakyat Senegal dan mendedikasikan trofi ini kepada anak-anak muda di negeriku.”
Ini adalah gelar kedua yang diraih Mane. Sebelumnya, dia juga terpilih sebagai yang terbaik di Afrika pada 2019. Adapun pada 2020 dan 2021, Konfederasi Sepak Bola Afrika (CAF) tak menggelar pemilihan pemain terbaik karena pandemi COVID-19 yang melanda dunia.
Bukan Hanya Sadio Mane
Raihan 2 gelar Pemain Terbaik Afrika juga membuat Sadio Mane menyejajarkan diri dengan legenda Senegal, El Hadji Diouf. Sebelum Mane, Diouf adalah pemain Senegal pertama dan satu-satunya yang merengkuh gelar tersebut sebanyak 2 kali. Diouf terpilih sebagai Pemain Terbaik Afrika 2001 dan 2002.
Khusus pada gelaran kali ini, Mane bukan satu-satunya orang Senegal yang naik ke panggung. Selain dia, untuk kategori sepak bola pria, ada 4 gelar lain yang disabet Senegal. Aliou Cisse terpilih sebagai pelatih terbaik, Pape Matar Sarr sebagai pemain muda terbaik, timnas Senegal sebagai tim terbaik, dan Pape Ousmane Sakho merebut gelar gol terbaik.
Senegal yang menjuarai Piala Afrika 2021 memang sangat dominan. Hanya dua gelar yang lepas dari tangan mereka. Pertama, klub terbaik yang diraih Wydad Athletic Club dari Maroko. Kedua, pemain antarklub terbaik yang disabet kiper Mesir, Mohamed El Shenawi.
Sadio Mane hadir langsung pada gala yang berlangsung di Rabat. Dia diizinkan manajemen Bayern meninggalkan rangkaian tur pramusim yang sedang dijalani di Amerika Serikat. Peneyrang berumur 30 tahun itu langsung terbang ke Maroko setelah Bayern menang 6-2 atas DC United yang diwarnai 1 gol dan 1 assist darinya.
