Football5Star.com, Indonesia – Sandy Walsh bereaksi setelah dirinya diserang oleh suporter Malaysia karena kelakuannya beberapa waktu lalu. Dia menyebut kalau rivalitas harusnya bisa berjalan secara sehat.
Seperti diketahui, pemain naturalisasi itu memang membuat video reaksi ketika drawing Piala Asia 2023. Nah, ketika muncul perkenalan negara-negara peserta, ada bendera Malaysia yang ditampilkan oleh AFC. Sandy pun memberikan gestur jempol terbalik.
Kondisi itu memancing emosi fans Malaysia. Instagram pribadi Sandy Walsh pun dipenuhi oleh suporter negeri sebelah. Melihat hal itu, pemain KV Mechelen tersebut pun lantas bereaksi di kanal YouTube pribadinya.
“Saya lihat banyak reaksi di video yang saya upload di Youtube tentang drawing Piala Asia 2023. Saya cukup kaget karena hal terbaik dalam sepak bola adalah memiliki rivalitas yang sehat. Ini (rivalitas) adalah hal besar di Asia,” kata Sandy Walsh.
“Saya tahu itu dan saya mengikuti dan beberapa teman saya bermain di sana (Malaysia), bahkan jadi kapten di Malaysia. Keluarga saya juga tinggal di Thailand, saya juga mengunjungi negara tersebut. Saya mencintai kota tersebut dan budaya mereka,” sambung dia.
Sandy Walsh Minta Semuanya Hargai Rivalitas
Sandy Walsh pun berharap semua suporter bisa menghargai rivalitas, tentu yang sehat. Jangan sampai rivalitas, bikin adanya perpecahan karena sepak bola menurutnya alat persatuan.
“Jadi harusnya rivalitas hanya ada di lapangan dan di stadion, kita mencintai sepak bola dan punya momen menarik. Jadi ayo buat sepak bola jadi menyenangkan dan saya tidak bertemu kalian di lapangan,” tutup dia.
