Shin Tae-yong Minta Doa Soal Maarten Paes

BACA JUGA

Football5Star.net, Indonesia – Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, meminta doa dari suporter agar proses yang dilalui Maarten Paes bisa segera rampung. Dengan demikian, sang kiper bisa segera bisa melakukan debutnya bersama timnas Indonesia.

Kiper keturunan Pare, Kediri tersebut memang baru saja resmi disumpah menjadi WNI dan akan segera tersedia buat tim nasional per 20 Apri lalu. Kehadiran kiper yang kini membela FC Dallas tersebut jelas akan jadi tambahan istimewa buat SKuat Garuda.

AKan tetapi, nyatanya masih ada hal yang mengganjal terkait proses Maarten Paes membela timnas Indonesia. Sebab, sang kiper pernah membela timnas U-21 Belanda pada ajang kualifikasi EURO U-21 saat berusia 22 tahun. Jadi, PSSI harus konfirmasi dahulu ke FIFA soal bisa atau tidaknya dia bermain.

Shin Tae-yong Minta Doa Soal Maarten Paes
PSSI

Pelatih Shin pun mengaku kalau sang kiper tak bisa secepat itu melakukan debutnya bersama timnas Indonesia karena masih proses di CAS. “Saat ini peluang Maarten Paes untuk bermain melawan Irak masih 50:50. Saya mohon doanya dari fans agar dia bisa segera bermain,” ungkap Shin Tae-yong.

Shin Tae-yong Harus Tunggu Proses Panjang Mainkan Sang Kiper

Shin Tae-yong Minta Doa Soal Maarten Paes
FC Dallas

Shin jelas kini harus menunggu proses panjang yang dilalui sang kiper sebelum emmainkannya. Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga, menyebut kalau dalam waktu dekat, mantan kiper FC Utrecht tersebut tampaknya belum bisa dimainkan.

“Ini perlu saya sampaikan informasi terbaru mengenai Maarten Paes. Jadi gini, dia ini ada pertandingan ketika sudah usia 22 tahun dan menurut regulasi FIFA itu tak diperbolehkan lagi pindah negara, tapi masih ada celah kenapa sampai dia bermain di usia 22 tahun untuk Belanda, ini sudah kami konfirmasi dengan KNVB,” ungkap Arya Sinulingga dikutip dari akun Instagram pribadinya.

“Ada syaratnya tapi, kami harus punya hak untuk mengajukan ke CAS namanya, Badan Arbitrase Olahraga. Dasarnya apa? Dia harus jadi orang Indonesia, makanya kemarin kami masukkan dan jadi WNI. Apalagi, dia sangat ingin menjadi Warga Negara Indonesia dan membela timnas kita,” tambah dia.

“Jadi setelah kami jadikan dia WNI, kami punya hak sebagai negara untuk mengajukan ke CAS. Kalau dia gak WNI, kita gak punya hak, makanya di-WNI kan dahulu. Supaya nanti celahnya itu akan kami bawa ke CAS, doakan secepatnya ada proses yang baik sehingga dia jadi pemain timnas Indonesia,” tutup dia.

More From Author

Berita Terbaru