Football5Star.com, Indonesia – Pelatih Shin Tae-yong menyebut para peain Indonesia kelebihan lemak, tapi massa ototnya kurang. Hal inilah yang jadi alasan dia menggojlok para pemainnya latihan fisik terus.
Sejak awal TC 28 November lalu, Shin memang langsung menggeber anak asuhnya dengan latihan fisik. Para pemain kerap berlatih dua kali dalam satu hari. Pagi hari berlatih di gym, lalu sorenya ke lapangan. Bahkan, latihan tersebut berlanjut pada pekan kedua.
Shin pun menyebut kalau para pemain timnas Indonesia harus digojlok fisiknya hingga sesuai dengan yang diharapkan. Sebab, para pemain menurutnya kelebihan lemak, sedangkan massa ototnya kurang maksimal.
“Jadi fokusnya memang lagi berusaha untuk membuat penguatan dasar. Karena liga berhenti jadi semua pemain hampir sama, jadi lemak tinggi dan ototnya berkurang. Itu yang membuat pemain jadi menambah masalah otot dan juga berkurangnya lemak,” ungkap Shin Tae-yong dalam kanal YouTube PSSI.
Shin Tae-yong Sebut Kompetisi Berhenti Jadi Salah Satu Alasannya
Shin menyebutkan kalau memang fisik pemainnya menurun drastis. Ini disebabkan mayoritas pemain timnas Indonesia dalam kondisi tidak sedang berkompetisi akibat Liga 1 dihentikan selama dua bulan sejak 2 Oktober 2022 akibat Tragedi Kanjuruhan.
“Memang dengan ada masalah kemarin jadi liga tidak bisa bergulir dengan baik tetapi sebagai pemain harus bermain agar mereka bisa meningkatkan performa masing-masing. Jadi sama konsepnya, liga berkembang agar timnas berkembang,” tutup dia.
