Football5Star.com, Indonesia – Timnas Cile yang tengah berpartisipasi pada ajang Copa America 2021 membuat skandal jelang laga lawan Uruguay. Sejumlah pemain dilaporkan melanggar “bubble” yang diterapkan dalam mengantisipasi paparan COVID-19. Mereka terancam denda 30 ribu dolar AS dari Conmebol.
Hanya sehari sebelum laga krusial menghadapi Uruguay, sejumlah pemain Cile membuat skandal. Mereka melanggar “bubble” dengan mengundang orang dari luar ke hotel tempat mereka menginap. Seperti dilaporkan Infobae, Arturo Vidal dkk. mengundang seorang penata rambut. Itu adalah pelanggaran serius terhadap aturan yang ditetapkan Conmebol.
Asosiasi Sepak Bola Cile (FFC) mengakui hal tersebut. “FFC dan staf kepelatihan timnas Cile sudah mengetahui pelanggaran terhadap ‘bubble’ yang diberlakukan terhadap delegasi yang mengikuti Copa America,” urai FFC dalam pernyataan resminya seperti dikutip Football5Star.com dari Marca.
Lebih lanjut, FFC memastikan anggota timnas Cile yang melakukan pelanggaran akan dikenai sanksi. Dalam pernyataan resmi itu disebutkan, “Kedatangan penata rambut yang meskipun tes PCR-nya negatif tetap tidak diperbolehkan. Dia tak boleh melakukan kontak dengan para pemain. Semua yang terlibat akan dikenai sanksi berupa denda.”
Pemain Timnas Cile Tak Undang Wanita
Terkait pelanggaran “bubble” itu, kabar yang beredar sempat menyatakan setidaknya enam pemain timnas Cile mengundang sejumlah wanita ke hotel. Pelatih Martin Lasarte tegas-tegas membantah hal tersebut dalam konferensi pers jelang pertandingan lawan uruguay.
“Saat ini, kita hidup dalam situasi yang sulit bagi semuanya dan kami harus memberikan contoh baik. Satu-satunya situasi pelanggaran disiplin adalah yang sudah disebutkan. Rumor menganai enam pemain timnas kami tidaklah benar,” kata Martin Lasarte.
Skandal saat mengikuti Copa America bukanlah hal baru bagi timnas Cile. Saat juara pada 2015 dengan mengalahkan Argentina pada partai final, Arturo Vidal jadi kepala berita di mana-mana. Gara-garanya, dia dengan Ferrari-nya menabrak mobil lain di jalanan. Sudah begitu, sang gelandang pun terbukti dalam kondisi mabuk.
Lalu, apa yang terjadi pada Vidal? Dia lantas meminta maaf dan kemudian melalui sidang menerima hukuman kerja sosial. Adapun di timnas Cile, dia tetap dipertahankan pelatih kala itu, Jorge Sampaoli. Tak ada hukuman tegas terhadap gelandang eksentrik tersebut. Hasilnya, mereka lantas menjuarai Copa America.
[better-ads type=’banner’ banner=’156437′ ]
