Soal Frank Wormuth yang Ditunjuk oleh PSSI

BACA JUGA

Football5Star.com, Indonesia – PSSI secara resmi menunjuk Frank Wormuth untuk menjadi konsultan timnas U-17 Indonesia. Menarik menanti sepak terjang pelatih asal Jerman itu membawahi pasukan Bima Sakti karena memang sepak terjangnya sebagai nakhoda.

Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyatakan penunjukan pelatih asal Jerman itu sebagai konsultan pelatih tim U-17 akan mampu meningkatkan kualitas dan strategi permainan Indonesia di Piala Dunia U-17 2023. Hadirnya sang pelatih diharap bisa bikin Bima memiliki banyak variasi taktik untuk Garuda Asia.

“Kami sudah menetapkan Frank Wormuth menjadi konsultan pelatih yang akan mendampingi coach Bima Sakti. Kontrak pertama ini untuk jangka waktu 4 bulan, hingga ajang FIFA World Cup U-17. Kita akan lihat, bagaimana kolaborasi keduanya dalam membangun timnas Garuda Muda ini,” ujar Erick Thohir.

Soal Frank Wormuth yang Ditunjuk oleh PSSI
Adam Pretty/Bongarts/Getty Images)

Menarik memang menanti turut andilnya tangan dingin sang pelatih. Sebab, dia boleh dibilang memiliki sepak terjang yang panjang di dunia kepelatihan. Frank Wormuth pernah menangani sjeumlah tim besar, seperti Fenerbahce, Heracles Almelo, hingga FC Groningen.

Tak hanya itu, pelatih berusia 62 tahun tersebut pun pernah ditunjuk sebagai pelatih timnas U-20 Jerman pada periode 2010 hingga 2016. Hal inilah yang bikin dia dipercaya bisa melihat bakat muda Indonesia.

Catatan Frank Wormuth

Soal Frank Wormuth yang Ditunjuk oleh PSSI
NU.nl

Sang pelatih boleh dibilang cukup berpengalaman. Saat mentas di Eredivisie contohnya. Dia total telah terlibat dalam 142 pertandingan di kompetisi strata satu sepak bola Belanda. Total, dia sukses memenangi 49 laga, 27 imbang, dan menelan 66 kekalahan. Rata-rata poin yang sukses diraih klub yang ditanganinya ialah 1,23 poin di Belanda.

Saat menjadi nakhoda timnas U-20 Jeman di Piala Dunia U-20 2015 pun rekornya cukup istimewa. Dari lima laga yang dijalani Jerman bersama Wormuth, empat di antaranya menang. Sayang memang, Jerman asuhannya harus kalah lewat adu penalti melawan mali di babak perempat final.

More From Author

Berita Terbaru