Football5Star.com, Indonesia – Tak adil rasanya membandingkan performa Saddil Ramdani di timnas Indonesia dan Sabah FC. Sebab, saat di Sabah, dia mendapatkan lebih banyak waktu bermain karena jenjangnya kompetisi, sedang di timnas hanya beberapa laga saja.
Memang, beberapa kali mantan pemain Bhayangkara FC terlibat adu komentar dengan netizen di media sosial. Teranyar, dia disorot ketika membalas kritik netizen yang menyerangnya karena performanya di Sabah FC lebih baik ketimbang ketika membela Timnas Indonesia.
Penampilan Saddil Ramdani di Sabah FC memang cukup impresif. Dari 13 pertandingan di Liga Super Malaysia, dia sukses mencetak enam gol dan tujuh assist. Sebuah catatan impresif bagi seorang pemain asing berposisi sebagai winger. Hal ini berbeda ketika di timnas saat dirinya kurang memuaskan dalam dua laga FIFA Matchday Juni.
“Kalau kita membandingkan Saddil Ramdani saat main di klub tentu lebih bagus main di klub karena hampir tiap minggu dia bermain kan dan tidak selamanya juga dia bermain bagus,” ungkap mantan pelatihnya di Sabah FC, Kurniawan Dwi Yulianto.
“Mungkin saat dia bermain bagus saja yang dilihat, iya kan, tapi saat dia tidak dalam performa yang baik mungkin gak dilihat. kan tim nasional kemarin dia main cuma beberapa menit mungkin pas itu lagi gak dalam performa bagus, nah itu yang dilihat, jadi gak fair menurut saya kalau comparenya antara klub dan tim nasional.” sambung dia.
Saddil Ramdani Tak Usah Ladeni Netizen
Saddil Ramdani pun menurut Kurniawan harusnya tak usah meladeni netizen yang coba melancarjan kritik. Jangan sampai, urusan di luar lapangan mengganggu perkembangan kariernya.
“Saya sedikit banyak tahu tentang Saddil, maksudnya saya kemarin sempat ke Sabah juga ketemu dia, saya kasih tau, gak usah diladeni. Cuma namanya manusia mungkin kan ada batasnya juga, dan saya tahu anak ini anak baik menurut saya,” tutup dia.
