Football5star.com, Indonesia – Thibaut Courtois menurut mantan pemain timnas Belanda dan Real Madrid, Rafael Van der Vaart terlalu sering merengek. Kritik pedas dari van der Vaart menyusul pernyataan Thibaut Courtois terkait jadwal padat para pesepak bola di Eropa.
Sebelumnya kiper asal Belgia itu menyampaikan kritik tajam kepada federasi sepak bola Eropa, UEFA yang menggelar perebutan tempat ketiga UEFA Nations League 2021.
Menurut Thibaut Courtois, UEFA hanya mempedulikan uang dan tak mempedulikan soal kondisi fisik para pemain. “Kami hanya memainkan pertandingan ini karena itu berarti uang ekstra untuk UEFA. Lihat berapa banyak susunan pemain kedua tim telah berubah,” ucapnya.
“Seandainya kedua tim berada di final, bisa jadi pemain-pemain lain yang akan tampil di final. Itu hanya menunjukkan bahwa kami terlalu banyak bermain,” sambungnya.
“UEFA menggelar trofi tambahan, Conference League, yang mana itu juga sama saja. Mereka merasa terganggu ketika beberapa tim menginginkan European Super League, tetapi mereka tidak peduli dengan para pemainnya. Mereka hanya peduli dengan kantong mereka, soal uang,” kata Thibaut Courtois.
Thibaut Courtois Mendapat Kritik Tajam dari Van der Vaart
Pernyataan dari Thibaut Courtois ini ternyata tak mendapat respon positif dari semua pihak. Van der Vaart menganggap bahwa kiper Real Madrid itu terlalu banyak mengeluh.
“Saya pikir itu omong kosong. Kalau begitu, Anda punya waktu enam bulan. Anda bermain sepak bola, klub membayar dan Anda mempunyai banyak uang,” kata van der Vaart seperti dikutip Football5star.com dari NOS, Rabu (13/10/2021).
“Tentu saja jadwal pertandingan sering terjadi, kita semua pernah mengalami hal tersebut. Persaingan adalah yang paling menyenangkan. Pemain ini hanya keseringan merengek,” tambah van der Vaart.
