Inggris lagi-lagi gagal di pentas internasional. Setelah sempat tampil meyakinkan di fase grup, nyatanya langkah Inggris harus terhenti di babak 16-besar oleh tim debutan, Islandia.
Imbasnya, sang manajer, Roy Hodgson, pun langsung mengundurkan diri dari jabatannya usai kekalahan 2-1 tersebut.
Tak pelak, kegagalan Inggris ini menjadi bahan olok-olokan orang. Salah satunya seperti yang dilakukan Legenda Prancis, Eric Cantona.
Dalam sebuah video yang dirilis oleh Eurosport, Cantona melontarkan candaan satir yang seolah-olah menjelaskan bahwa dirinya tertarik untuk menjadi Manajer timnas Inggris dan membuat janji-janji yang berlebihan.
Berikut petikan sumpah satir Cantona sebagai ‘calon Manajer baru timnas Inggris’:
“Saya, calon potensial Manajer timnas Inggris, bersumpah tak akan pernah kalah dari negara kecil dari kepulauan membeku (Islandia) yang mana kipernya adalah sutradara film dan asisten pelatihnya dokter gigi.”
“Saya, Eric Cantona, Manajer timnas Inggris, akan selalu berdoa kepada Tuhan sepak bola, untuk mengakhiri kutukan kiper timnas Inggris.”
“Saya, Manajer timnas Inggris, akan meminta kepada raksasa Harry Kane tidak melakukan tendangan bebas, tapi menjadi penyundulnya. Terutama ketika tendangan bebasnya mengarah ke bulan.”
“Saya, Manajer timnas Inggris, tak akan berbicara menutup mulut saya dengan tangan (kebiasaan Roy Hodgson) seolah-olah: 1) Saya punya rahasia besar yang dunia tak perlu tahu. 2) Saya menyanyi rap dengan para pemain saya. 3) Saya punya bau mulut yang akut. 4) Semua yang saya sebutkan di atas.”
“Saya, Manajer timnas Inggris, menjamin bahwa saya punya silsilah bagus untuk pekerjaan ini. Saya lahir di tahun 1966, tahun ketika Inggris juara Piala Dunia. Satu-satunya gelar.”
“Saya, Manajer timnas Inggris, berjanji tak akan mengkritisi Wayne Rooney, kecuali jika ia pindah ke klub lain (dari Manchester United).”
“Saya, Manajer timnas Inggris, berjanji secara sukarela akan menyerahkan gelar saya: ‘Eric sang Raja’ dengan titel yang lebih rendah hati: ‘Eric si Bos.'”
“Saya, Manajer timnas Inggris, akan membawa Inggris seperti dalam ungkapan: ‘je na sais quoi’ untuk timnas. Saya sendiri tidak tahu pasti apa maksudnya, tapi terdengar lebih baik dalam bahasa Perancis.”
“Saya, Manajer timnas Inggris, akan mengajak Sir Alex Ferguson sebagai penasihat khusus dan teman baik saya, Peter Schmeichel sebagai asisten pelatih. Jadi dengan harga yang sama, Anda akan mendapatkan Tintin sekaligus Kapten Haddock!”
“Jadi, saya sarankan referendum dengan dua opsi ini: #CantoYES jika Anda menginginkan saya…#CantoNO dengan segala alasan, jika tidak.”
“Masa depan saya dan kalian ada di tangan kalian”
