Willy Sagnol Punya Dua Kekecewaan terhadap Bayern Munich

BACA JUGA

terassd

Football5Star.com, Indonesia – Willy Sagnol dan Bayern Munich punya ikatan emosi kuat. Sembilan musim lamanya membela Die Roten, Sagnol meraih banyak trofi. Bukan hanya menjuarai Bundesliga 1, dia bahkan sempat pula menjuarai Liga Champions.

Ada begitu banyak momen yang dialami Willy Sagnol selama berada di Saebener Strasse, markas Bayern Munich. Dari sekian banyak momen itu, ada dua yang mengguratkan kekecewaan di hati pria asal Prancis tersebut.

Kekecewaan pertama dirasakan pada 2008. kala itu, dia gagal menjadi penerus Oliver Kahn sebagai kapten Die Roten. Digadang-gadang jadi kapten baru, malah Mark van Bommel yang kemudian menyandang ban kapten.

Willy Sagnol kecewa tak ditunjuk sebagai kapten pengganti Oliver Kahn.
Getty Images

“Saya benar-benar kecewa. Jabatan kapten adalah salah satu alasan saya memperpanjang kontrak pada saat itu. Saya merasa pantas mendapatkannya juga. Namun, itu adalah putusan pelatih dan saya harus menerimanya,” kata Willy Sagnol seperti dikutip Football5Star.com dari Sport1.

Hal yang membuat Sagnol melunak, putusan itu dibuat Ottmar Hitzfeld, sosok pelatih yang sangat dihormatinya. Saat ini, ketika juga jadi pelatih, eks bek kanan timnas Prancis itu menjadikan Hitzfeld sebagai rujukan. “Saat ini, sebagai pelatih, saya bahkan lebih menghormati Ottmar,” ucap dia.

Willy Sagnol hanya sebentar jadi asisten carlo Ancelotti di Bayern Munich.
thesun.co.uk

Adapun kekecewaan kedua terkait pendepakannya dari posisi asisten pelatih pada 2017. Datang sebagai tangan kanan Carlo Ancelotti, Sagnol jadi pelatih sementara saat Carletto dipecat. Namun, ketika Jupp Heynckes datang, dia lantas didepak.

“Saya sedih dan kesal. Jadi asisten Carlo Ancelotti di Bayern, tentu saya ingin hal itu berlangsung lama. Namun, itu tak terjadi. Situasi di Bayern sulit. Hingga kini pun tetap sulit bagi saya bicara soal itu. Perpisahan dengan klub ini selalu berkelas, tapi itu tak terjadi pada diri saya,” urai Sagnol.

Meskipun demikian, Willy Sagnol tak dendam. “Saya tak marah. Saya masih jadi fan berat Bayern, masih duduk di sofa dan berharap yang terbaik bagi eks klub saya. Bayern akan selalu klub kesayangan saya,” ujar dia lagi.

[better-ads type=’banner’ banner=’156435′ ]

More From Author

Berita Terbaru