Football5Star.com, Indonesia – Zainudin Amali akhirnya mengajukan surat pengunduran diri dari jabatannya sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora). Dia memilih mundur dari pemerintahan demi fokus bersama PSSI.
Seperti diketahui, Zainudin Amali memang baru saja ditunjuk sebagai Waketum PSSI setelah Kongres Luar Biasa, 16 Februari lalu. Dia awalnya tak terpilih dalam pemungutan suara ulang. Namun, Yunus Nusi yang tadinya menang, mengundurkan diri dan posisinya digantikan Amali.
![Zainudin Amali Akhirnya Ajukan Surat Mundur dari Menpora Demi PSSI 1 Zainudin Amali Akhirnya Ajukan Surat Mundur dari Menpora Demi PSSI](https://files.football5star.net/wp-content/uploads/2023/01/Menpora-Zainudin-Amali-dan-perwakilan-klub-Liga-2-dan-APPI-Kemenpora.jpeg)
Nah memang banyak yang meminta agar Amali untuk mundur dari jabatannya sebagai Menpora. Sebab, dengan menjabat Menpora, fokus dia bakalan sukar untuk terbagi kepada cabang olahraga lainnya. Nah, dia pun akhirnya mengajukan hal tersebut.
![Zainudin Amali Akhirnya Ajukan Surat Mundur dari Menpora Demi PSSI 2 Zainudin Amali Akhirnya Ajukan Surat Mundur dari Menpora Demi PSSI](https://files.football5star.net/wp-content/uploads/2023/02/zainudin-amali-pssi.jpg)
“Saya menyampaikan surat permohonan pengunduran diri saya dari posisi sebagai Menpora. Dan tentu ini masih berupa surat, memang saya harus bertemu Bapak Presiden,” ujar Zainudin Amali dikutip dari Antara.
Zainudin Amali Mengaku Memang Tak Etis kalau Jadi Menpora Sekaligus Waketum PSSI
Zainudin Amali pun tak memungkiri, andai brtahan sebagai Menpora bakalan tak etis karena lebih fokus urus sepak bola. Dia pun mengaku akan sepenuhnya bekerja untuk PSSI setelah pengunduran dirinya itu.
![Zainudin Amali Akhirnya Ajukan Surat Mundur dari Menpora Demi PSSI 3 Sandy Walsh dan Jordi Amat Harus Dibahas di Komisi X DPR RI](https://files.football5star.net/wp-content/uploads/2022/08/Menpora-zainudin-amali-.jpg)
“Saya akan fokus dan konsentrasi mengurus salah satu cabang olahraga. Karena enggak etis bagi saya sebagai Menpora yang mengurusi semua cabang olahraga, kok hanya berfokus pada satu cabor, kan gitu,” tutup dia.